RANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT BIDANG PELATIHAN DAN PENDIDIKAN PADA BADAN NARKOTIKA NASIONAL PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

Abstract

Dalam peran serta masyarakat guna mencegah penyalahgunaan narkoba kini berdasarkan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009. Hal tersebut telah menjadi kekuatan sebagai payung hukum untuk mengatur proses institusi BNN dalam memberdayakan masyarakat. Dalam Undang-Undang tersebut dijelaskan bahwa, masyarakat mempunyai kesempatan yang seluas-luasnya untuk berperan serta membantu pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika. Masyarakat mempunyai hak dan tanggung jawab dalam upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika dan Prekursor Narkotika. Pada bidang pemberdayaan masyarakat terdapat berbagai macam system kerja antara lain pendataan, pencatatan serta pengarsipannya masih dengan menggunakan Microsoft word dan excel, adapun proses pemberdayaan masyarakat pada bidang pelatihan dan pendidikan seperti, pendataan perekrutan kader, pelaksanaan kursus informasi narkotika, pembagian kelompok, agenda kegiatan, dan pelaporan, berbagai masalah yang terjadi pada saat pendataan dan pencatatan seperti, informasi tidak sesuai dan tidak akurat, contohnya, pada proses penulisan atau penginputan data sering mengalami kendala seperti: data tidak lengkap, data tidak sesuai dan tidak konsisten, menyebabkan informasi yang diperlukan dan diperoleh untuk masyarakat dan instansi yang membutuhkan menjadi terhambat