RANCANGAN SISTEM INFORMASI PEMBELIAN TUNAI PADA TOKO H.TOLIBUL DENGAN METODOLOGI BERORIENTASI OBYEK

Abstract

Toko H.Tolibul Desa Saing Kec.Puding Besar merupakan salah satu dari banyak toko yang ada di Desa Saing yang bergerak di bidang penjualan, pembelian dan persediaan barang kebutuhan pokok masyarakat. Toko H.Tolibul yang beralamat di jalan Kotawaringin Desa Saing Kecamatan Puding Besar, terdapat beberapa bagian yang saling terkait antara lain pembelian dan penjualan barang. Titik masalah yang akan diangkat dalam tulisan ini adalah system pembelian tunai yang di kelola oleh bapak H.Tolibul selaku pemilik sekaligus pimpinan Toko H.Tolibul. Aktifitas pengelolaan pembelian barang terdiri dari pendataan, transaksi pemesanan barang, mencatat nota pembelian , transaksi retur barang, dan laporan. Pendataan yang terbagi menjadi dua, yaitu mendata supplier dan barang. Proses selanjutnya yaitu transaksi pemesanan barang dimana proses tersebut membuat data pesanan berdasarkan data barang dan data supplier, kemudian baru di buatkan surat pesan untuk supplier. Setelah transaksi pemesanan di lanjutkan dengan mencatat nota pembelian yang di sesuaikan dengan surat pesanan. Proses berikutnya adalah transaksi retur barang dan prosesnya di mulai dari mendata barang - barang yang akan di retur dan kemudian di buatkan surat retur yang akan diberikan ke supplier. Dan setiap akhir bulan dibuatkan laporan yang terdiri dari laporan pembelian barang yang di serahkan kepada pimpinan. Pada Toko H.Tolibul terdapat masalah–masalah yang di hadapi antara lain pesanan barang kepada supplier masih sering mengalami kesalahan manual. Menimbang masalah dan aktifitas pengelolaan pembelian barang yang ada, maka akan lebih baik jika Toko H.Tolibul Desa Saing Kec.Puding Besar mempunyai sebuah system informasi pembelian barang yang terkomputerisasi. Dengan harapan dengan adanya Sistem Informasi Pembelian barang yang terkomputerisasi Toko H.Tolibul dapat melakukan aktifitas pengelolaan pembelian dengan mudah, cepat dan terhindar dari kesalahan yang fatal.