| dc.description.abstract | Mengacu pada tugas pokok dan fungsi serta wewenangnya Dinas Sosial dan
Tenaga Kerja ingin memantapkan dirinya dalam mewujudkan profesionalisme
dibidangnya serta memiliki martabat dalam rangka menuju masyarakat
Pangkalpinang yang sejahtera dan meningkat taraf hidupnya. Tetapi masih
banyaknya terdapat isu dan permasalahan strategis yang dialami Dinas Sosial dan
Tenaga Kerja Kota Pangkalpinang salah satu diantaranya dalam hal pendataan
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) dimana masih dilakukan
pendataan secara manual, sedangkan masih tingginya penyandang masalah
kesejahteraan sosial itu sendiri seperti gelandangan dan pengemis, manusia usia
lanjut, masyarakat yang kurang mampu, para penderita cacat, tingginya pencari
kerja, dan masih banyak kategori lainnya. Terbatasnya sistem yang digunakan
menjadi hambatan tersendiri bagi Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota
Pangkalpinang.
Dalam pemecahan masalah yang dihadapai penulis dalam menganalisa sistem
yang berjalan, penulis menggunakan diagram UML (Unified Modeling Language
). Diagram UML yang digunakan diantaranya activity diagram, Use Case
Diagram, dan Use Case Description. Sedangkan dalam perancangan sistemnya
penulis menggunakan Entity Relationship Diagram (ERD), Transformasi
Diagram ER ke Logical Record Structure, Logical Record Structure(LRS), Tabel
(Relasi) dan Spesifikasi Basis Data.
Proses pendataan PMKS di Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Pangkalpinang
dimulai dengan petugas pendata mendata ke lembaga-lembaga, memilih dan
menetapkan calon penerima bantuan, sampai proses penyerahan barang.
Sering terjadinya kesalahan data pada saat melakukan pendataan menyebabkan
tingginya tingkat kesalahan cukup tinggi, seperti data pada soft copy tidak sesuai
dengan data fisik jumlah barang yang ingin diberikan.
Untuk mengatasi masalah tersebut, maka diperlukan suatu sistem informasi data
yang akurat dan mudah diakses membantu kelancaran pembangunan
kesejahteraan sosial dan tenaga kerja. | en_US |
